Followers

Wednesday, February 10, 2021

Mengelola Taman Bacaan


 

Malam ini nara sumbernya ialah Bambang Purwanto, S.Kom yang akrab dipanggil Om Bams.

Kali ini Om Bams  hanya berbagi pengalaman dalam mengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM)

Niat awal mendirikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) karena Om Bams  senang dengan anak-anak. Kebiasaan sebagai pendongeng yang dimulai tahun 2004. Beliau senang bila anak-anak senang membaca. Bahagia bila melihat anak-anak rajin membaca.

 

Tepatnya 5 Oktober 2011 Rumah yang beliau  tempati dari tahun 2007 dibuat TBM. Saat tahun 2011, Salwa puteri semata wayang kami baru berusia 8 tahun. Setiap malam kami menyiapkan buku cerita anak sebanyak 20. Majalah bobo 20 dan koran yang hari kemarin.

TBM kami berikan nama awalnya TBM Ayah Salwa. Ayah Salwa itu nama pendongeng dari Bambang Purwanto yang sudah ada sejak 2004.

Buku, majalah dan koran yang setiap disiapkan setiap malam disimpan di rak plastik  3 trap. Rak itu disimpan di teras halaman. Rumah Om Bams tidak ada pagarnya. Jadi walau rumahnya di tinggalkan, anak-anak bisa membaca buku yang sudah disiapkan.

Modal buku saat berdirinya TBM hanya sekitar 200. Buku berasal dari koleksi pribadi.

Bila hari minggu Om Bams mengeluarkan meja. Buku-buku di rumah dipajang di atas meja. Anak-anak asik mampir ke rumah untuk melihat-lihat sampai membaca buku.

Saat membuat tempat duduk dengan menggunakan bambu , orang lain menyangka Om Bams akan berjualan. Ada juga yang nyangka buat pos ronda.  Rumah yang OM Bams tempati dari tahun 2007. Kemudian tahun 2011 bergabung dengan taman baca, di tahun 2012 Om Bamsi mendapatkan kejutan bisa membeli rumah yang hanya berbeda 3 rumah,: BM blok D4 No 18,Rumah blok D4 No 26

Bila menggunakan mesin pencari google dengan kata kunci TBM AS Lebakwangi, maka akan muncul banyak informasi tentang taman baca yang kelolanya.

Tahun 2021 nanti di tanggal 5 Oktober, usia TBM AS Lebakwangi genap 10 tahun.TBM AS Lebakwangi bergabung dengan Forum TBM yang ada dari tingkat Kab/Kota, Provinsi dan Nasional.

[Ini logo Forum TBM

Selain anak-anak yang dekat dengan rumah, Om Bams sering kedatangan anak-anak dari sekolah. Mereka jalan kaki menuju perumahan lebakwangi asri tempat TBM beroperasi.

kegiatan di TBM banyak, seperti:

1. Baca buku

2. Pinjam buku

3. Mendongeng

4. Belajar menulis (TK/SD)

5. Belajar baca

6. Mewarnai

7. Menggambar

8. Menulis Puisi

9. Komputer

10. Internet

11. Main catur

12. Puzle

13. Pelatihan

14. Menulis resume

dll

Bagaimana perizinannya.

1. Awalnya saya hanya membuat izin tetangga.

2. Surat domisili dari Desa

3. Akte Pendirian dari Notaris

4. Ijin Operasional dari Dinas Pendidikan Kab Bandung.

Prestasi yang membanggakan buat kami saat mendapatkan SABILULUNGAN AWARD  2018 dari Bapak Bupati Kab Bandung, Bapak Dadang Naser.

 

https://lebakwangimembaca.wordpress.com/

Ini blognya tapi jarang update saat sudah mengelola

 

Taman ini telah menghasilkan 3 Piala , yaitu :

1. Piala Juara 2 Pengelola TBM dalam Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2013

2. Piala Juara 1 Pengelola TBM dalam Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasj Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2014

3. Sabilulungan Award 2018 dari Bupati Kabupaten Bandung

 

Piala adalah penguji keikhlasan, piala hanya simbol penghargaan, penghormatan. Piala untuk mengukur seberapa ikhlas kita terus berjuang membangun TBM ini semakin bermanfaat.

 

Semoga menjadi terus penyemangat agar taman baca ini terus bisa berkarya.

 

Setelah memaparkan materi lanjut pada tanyajawab:

1.        Amiruddin Dari Maros.

Terima kasih pak Cipto dan Pak Bambang.

Saya mau bertanya bagaimana cara menarik minat anak membaca buku versus HP. Terus terang gara gara PJJ anak saya sudah pegang HP, mencari sesuatu pakai Google, jadi buku mulai tertinggalkan.

Terima kasih.

Jawab:

Mulai dari diri sendiri. Di rumah perbanyak buku. Permudah akses buku dirumah. Biasakan membaca bersama. Bangun diskusi yang menarik bersama anak-anak di rumah

.

2.       Etin Cianjur Jabar

1 ). Bagaimana memulai mengelola TBM di Sekolah Dasar yang belum ada Petugas Khusus ,sedang Guru kelas kurang ,siswa banyak,jadi agak kerepotan untuk memulainya.

2). Apa langkah yg harus dimulai?

Terimakasih

 Sebagai tambahan TBM bukanlah hanya kegiatan membaca saja. Akan tetapi bisa menjadi Pusat Kegiatan Pelibatan Masyarakat.

Kami pernah mengadakan kegiatan lomba memasak, akan tetapi mereka sehari sebelumnya mencari informasi dari youtube.Mereka tidak hanya memasak, akan tetapi diajak menggunakan internet.

 

3.        Utami dr Kota Bekasi

 

Izin bertanya, apakah bisa dibuka TBM di sekolah yg aksesnya terbuka ke masyarakat ataukan TBM itu hrs ada di lingkungan selain sekolah?

Jawab:

Ya TBM masukanya ke Disdik bidang Pendidikan Non Formal. Kalau di sekolah tetap Perpustakaan.

 

4.       Erlinah Palu Sulteng

 

Untuk memulai membentuk TBM bukan hal yang mudah, tantangan yang membuat tetap termotivasi berbagi pak Bams dalam mengelola TBM  bisa seperti sekarang itu seperti apa?

 

Pengalaman di sekolah kami, dalam GLS, Kendala di sumber bacaan yang Tdk pernha bertambah, bagiamana mencari   dukungan atau sponsor sehingga bisa bertambah jenis bukunya, Apakah ada lembaga yang bisa kerja sama untuk TBM?

Jawab:

Kendala buku selalu menjadi yang utama bagi pengelola bahan bacaan (perpus, TBM, pojok bava)

Banyak cara untuk memperoleh bahan bacaan :

1. Cari sponsor (orang tua, perusahaan sekitar sekolah). Walau tidak mudah.

2. Buat program donasi buku

3. Bisa juga kerjasama dengan program pinjam dari TBM yang ada di sekitar.

4. Hubungi Dinas Perpustakaan, biasanya ada mobil perpus keliling.

5. Komunitas 1001 buku itu rajin ngasih donasi buku.

6. Gabung dengan komunitas / organisasi Forum TBM yang ada di Provinsinya masing-masing

 

Ini kondisi saat ini, baru akan ditata kembali. Banyak kejutan saat kita mengelola buku. Menyediakan buku buat orang lain itu membuat bahagia kita semua.

 

Tak akan pernah ada yang sia-sia bila kita lakukan untuk membahagiakan orang lain. Lakukan saja, lakukan saja

 

 

 

No comments:

Post a Comment

Pengimbasan BIMTEK

  Guru merupakan garda terdepan aktor terpenting dalam Pendidikan untuk mewujudkan cita-cita Pendidikan Bangsa Indonesia. Untuk itulah guru ...