pelatihan menulis online ke-17 ini adalah materi yang begitu menarik yaitu proses menerbitkan buku. Materi ini di sampaikan oleh Bapak Joko Irawan Mumpuni.
Bapak yang super keren ini memberikan materinya begitu jelas. dengan tekhnik penyampaian memakai slide dan audio tetap enak untuk disimak.
Guru itu adalah akademisi. Penerbitan
buku itu buat apa? Semua bisa menulis kalau ujungnya tidak diterbitkan.
Rata-rata calon penulis adalah beroriantasi pada royalti yang banyak, ada juga
pada pengabdian, untuk promisi diri, untuk kenaikan pangkat.
Terkait dengan tulis menulis ini,
dari gambar kita ada ditangga keberapa? Kalau pernah kuliah berarti sudah bisa
menulis.
Ini adalah
gambar ekosistem industri buku, ekosistem berasal dari kata ekonomi. Aratinya penerbit
itu mencari keuntungan, sehingga buku yang akan diterbitkan adalah buku yang
akan menghasilkankeuntungan
Kalau diringkas hanya ada 4
komponen besar , yaitu ada yang disebut dengan penerbit, penyalur,penulis,
pembaca.
Pembaca adalah pasar atau
pembeli. Prilaku pasarnya adalah penerbit penulis dan penyalur. Sebetulnya keuntungan
yang terkecil adalah penerbit, tetapi penerbit bisa bertahan sampai sekarang
karena penerbit mengeluarkan ribuan buku. Tapi kalau ada kerugian maka penerbit
yang paling banyak menanggung kerugian, karena penulis hanya berkuarang
royaltinya.
Literasi di Indonesia ketinggalan
jauh dari negara-negara lain. Penghambatnya adalah :
1. basic
nya adalah minat bacanya kurang. Minat nontonya tinggi.
2. Minat
budaya oral atau ngomong tinggi daripada
menulis,
3.Apresiasi
pada pencipta kurang, Banyak yang tidak menghargai karya orang lain seperti
mengcopy, buku di PDF kan dan disebar
Proses naskah jadi buku:
1.Punya naskah mengirimkan ke penerbit, Dalam mengirimkan
naskah sebaiknya hasil print atau dicetak
saja jangan lewat email. supaya tidak dibajak orang lain. Dengan isi tidak
harus lengkap, separuh bab saja tetapi TOC
daftar isi harus lengkap, sinopsis harus ada, judul, CV penulis harus ada
2. mereviu dengan mengakumulasi jika buku itu laku tidak?
3.jika naskah itu diterima, maka penerbit akan meminta
soft covy lengkap dan mengirim surat perjanjian. Kalau ditolak maka naskah akan
dikembalikan.
4. proses edit, proses setting, proses cetak dan proses
jual.
Penerbit tidak pernah menolak naskah untuk diterbitkan
karena alasan editorial, karena ada tim editor. Judul, cover sinopsis itu
usulan dari penulis dan dimodifikasi oleh penerbit supaya laku, karena judul,
cover dan sinopsis harus menarik sehinggauntuk menjual buku sendiri.
Sebelum menjadi naskah masiv, penerbit mengirimkan naskah
yang jadi buku tapi baru satu, dikirim ke penulis supaya dikoreksi, setelah itu
penulis mengirimkan kembali ke penerbit untuk dikoreksi seperlunya, setelah itu
dibuatkan plat sebagai bahan untuk
dicetak
Setelah hasil bisa diterbitkan maka penulisakan
mendapatkan
1. Kepuasa
2. Reputasi
3. Karir
4. Uang
Apa yang akan diperoleh
penulisitu, syaratnya hanya satu yaitu naskah harus diterima penerbit. Sistem penilaian
di penerbitan, yang paling besar adalah potensi pasar. Jadi penulis harus bisa
membaca peluang pasar.
Naskah yang diterima penerbit adalah
menurut reputasinya:
1.
Karena penulisnya terkenal
2.
Tema populer penulisnya pun populer
Saran untuk penulis pemula
maka tulislah tema yang populer.
Contoh lain dari gambar:
.
Gambar grafik ini mengisyarat
kita untuk membuat buku sesuai dengan mata pelajaran yang ada.
gambar
ini adalah tema yang lagi trend seperti tentang ITC, robotika, jadi tema-tema
ini bisa dipakai untuk bahan menulis
trend bagus, reputasi penulis juga bagus, ini
yang disukai penerbit, reputasi penulis ini ini bisa di cari di google cendikia, dilihat
dari jumlah sitasi, yang dikutip penulis lain dari karya penulis tersebut. Kalau
sitasi belum banyak atau tidak ada maka akan dicari dari media sosialnya
seperti FB, blog kalau pengikutnya banyak maka penerbit andi akan menyukainya.
Jumlah cetakan disebut dengan oplah. Penerbit
memiliki 4 rumusan seper gambar di atas. Lifecycle panjang adalah waktu yang
lama, dan tidak usah diubah, seperti buku matematika, fisika, karena ilmunya
begitu saja, sehingga bisa dipakai dalam waktu yang panjang. Maka royaltinya
bisa diwariskan jika penulisnya
meninggal. Market besar seperti kamus, eksiklopedi
Yang akan ditolak penerbit adalah yang
marketnya sempit dan lifecyclenya pendek seperti stunami Aceh, gempa Aceh dll.Penerbit andi memiliki gaya selingkung
semuanya, memakai selingkung yangsudah ditetapkan penulis.
Penulis yang idealis penulis yang tidak butuh
uang, seperti guru besar, orang kaya dengan tujuan untuk branding, untuk
peninggalan anak cucu,
Penulis industrialis adalah adalah penulisan
mata duitan. Yang disukai penerbit adalah gabungan dari penulis idealis dan
industrialis taidak mengabaikan mutu dan juga produktif.
penerbit pertimbangan penerbit hanya laku atau
tidak. Nulislah buku yang dipakai banyak orang, jangan yang memiliki pasar
sempit.
Naskah yang diterima penerbit adalah menurut reputasinya:
ReplyDelete1. Karena penulisnya terkenal
2. Tema populer penulisnya pun populer
Saran untuk penulis pemula maka tulislah tema yang populer.
sip. betul sekali....teraimaksih Om Jay
Deleteinspiratif
ReplyDeleteterimaksih
DeleteBagus mantab....ayo tetap semangat
ReplyDeletesemangat
DeleteMari berkarya terbitkan buku
ReplyDeletemari Pak... teriamakasih motivasinya
DeleteSemangat menerbirkan buku..
ReplyDeletesemangat bun
DeleteKeren manpir ke cakinin.blogspot.com
ReplyDeletesudah mampir di cakinin.blogspot.com
DeleteKeren manpir ke cakinin.blogspot.com
ReplyDeleteterimaksih
Deletesudah mampir di cakinin.blogspot.com
DeleteSemangat menerbitkan buku bun...
ReplyDeletehayu semangat bersama-sama bu
Deleteterimaksih
ReplyDeleteterimaksih yang sudah mampir
ReplyDeleteyuk semangat bersama-sama
ReplyDelete